MODUL PEDAGOGIK "PENGEMBANGAN DAN PENGOLAHAN TES HASIL BELAJAR dan PELAKSANAAN PROGRAM TINDAK LANJUT





Langkah-langkah pengembangan tes yaitu berupa menyusun spesifikasi tes,

menulis soal, mentelaah soal tes, melakukan uji coba tes, melakukan analisis
butir soal, memperbaiki tes, merakit tes, melakasanakan tes, menafsirkan hasil
tes. Instrumen tes yang disusun selanjutnya dianalisis dalam bentuk analisis butir
soal dan analisis perangakat soal. Analisis butir soal berupa taraf sukar, daya
beda dan fungsi distraktor. Analsis perangkat soal berupa uji validitas dan
reliabilitas. Pengujian instrumen tes tersebut dilakukan dengan pengujian
validitas tes hasil belajar, pengujian validitas item tes hasil belajar, dan pengujian
reliabilitas tes hasil belajar. Validitas tes hasil belajar dapat dilakukan melalui
pengujian tes secara rasional dan empirik, dan validitas rasional dapat dalam
bentuk validitas isi dan validitas konstruk. Selanjutnya validitas empirik dapat
dalam bentuk validitas prediktif dan validitas konkuren.
Sesuai prinsip-prinsip evaluasi adalah valid. Valid, berarti penilaian harus
mampu mengukur kompetensi hasil belajar sesuai dengan indikator yang sudah
ditetapkan sehingga penilaian tersebut tepat sasaran, sesuai dengan apa yang
hendak diukur dari suatu content (isi) atau konstruk dari suatu instrumen. Begitu
pentingnya untuk mendapatkan data yang valid dan reliabel, sehingga
dibutuhkan instrumen atau alat ukur yang dapat melakukan fungsi ukurnya
dengan baik dan menghasilkan informasi atau data yang dapat menggambarkan
keadaan sebenarya dari peserta didik yang hendak kita ukur dan nilai dari
kemampuan atau hasil belajarnya.
Dari uraian diatas tampak jelas begitu pentingnya mempunyai instrumen
yang valid dan reliabel, untuk jelasnya akan di uraikan dalam kegiatan belajar 3
ini tentang penyusunan, pengembangan dan pengolahan instrumen tes hasil
belajar

A. Pengembangan Tes Hasil Belajar

1. Penyusunan Tes Hasil Belajar

Langkah-langkah yang perlu ditempuh dalam pengembangan tes hasil atau prestasi
belajar siswa adalah sebagai berikut:
a. Menyusun spesifikasi tes
Spesifikasi tes mencakup : menentukan tujuan tes, menyusun kisi-kisi tes, memilih
bentuk tes, menentukan panjang tes. Dan kisi-kisi tes memenuhi persyaratan berikut:
a) mewakili isi kurikulum yang akan diujikan, b) komponen-komponennya rinci, jelas,
dan mudah dipahami, c) indikator soal harus jelas dan dapat dibuat soalnya sesuai
dengan bentuk soal yang telah ditetapkan. Bentuk tes, ada dua yaitu tes obyektik dan
tes uraian. Panjang tes ditentukan berdasarkan cakup atau keluasan materi.

b. Menulis soal

Penulisan soal merupakan langkah menjabarkan indikator menjadi pertanyaan butirbutir

soal. Menulis soal sesuai dengan indikator kisi-kisi, indikator sesuai dengan

kompetensi dasar.

c. Menelaah soal tes,

Setelah soal disusun perlu dilakukan telaah atas soal-soal tersebut. Diperlukan untuk

memperbaiki soal-soal yang diamati terdapat kekurangan. Butir-butir yang disusun

diamati dari segi konstruksi, content (isi) dan bahasanya. 

Untuk lebih jelasnya modul bisa di donload di link di bawah ini


Bootstrap Example

No comments:

Post a Comment